Usai Dilantik Menjadi Bupati, Nanik Akui Magetan Tertinggal dan Akan Fokus Sinkronisasi Pusat

MAGETAN, iNewsNgawi.id - Mengawali masa jabatannya, Bupati Magetan Nanik Endang Rusminiarti mengakui ketertinggalan daerahnya dibanding kabupaten/kota lain. Hal itu ia sampaikan saat memimpin apel perdana aparatur sipil negara (ASN) di Alun-alun Magetan, Senin (26/5/2025) pagi.

Dalam arahannya, Nanik mengajak seluruh ASN untuk mengesampingkan perbedaan politik pasca-pilkada dan bersatu mempercepat pembangunan.

Baca Juga

Unek-unek Ahli Waris ke Daop 7 Pecah Saat Pemberian Santunan Jasa Raharja, Kapolres Turun Tangan

“Pilkada sudah usai, tidak ada lagi sekat-sekat. Mari kita bersatu padu membangun Magetan, karena kita sudah tertinggal jauh,” tegasnya.

Nanik menegaskan fokus pemerintahannya akan mengacu pada program nasional, sebagaimana arahan Gubernur Jawa Timur saat pelantikan. Beberapa di antaranya adalah Makan Bergizi Gratis (MBG), Koperasi Merah Putih (KMP), dan Sekolah Rakyat (SR).

“Untuk Magetan, kami akan memprioritaskan pembangunan SDM, infrastruktur, ketahanan pangan, pendidikan, dan kesehatan,” ujarnya.

Karena baru dilantik di tengah tahun, Bupati Nanik tidak menyiapkan program 100 hari kerja. Ia memilih mempercepat pelaksanaan program yang sudah dirancang oleh organisasi perangkat daerah (OPD).

“Kita harus lari kencang. Program yang sudah tertata dan belum dilaksanakan harus segera dijalankan,” tambahnya.

Wakil Bupati Suyatni Priasmoro menambahkan, fokus pemerintah saat ini bukan pada program jangka pendek, melainkan sinkronisasi dengan agenda nasional serta penyusunan Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) untuk PAK dan APBD 2026.

Baca Juga

Pemkab Magetan Siapkan Perbup untuk Penuhi Hak Penyandang Disabilitas

“Kita tetap diskusi dengan pemangku kepentingan, tapi orientasinya adalah menyelaraskan dengan agenda nasional,” ujarnya.

Meski begitu, Wabup menegaskan bahwa peningkatan kualitas pelayanan publik tetap menjadi prioritas, tanpa bergantung pada tambahan anggaran.

“Kami mengimbau seluruh OPD untuk terus meningkatkan layanan kepada masyarakat, walau tanpa menambah porsi anggaran,” pungkas Suyatni.

Editor : Asfi Manar