NGAWI, iNewsNgawi.id - Meski di gelar pada malam hari antusias warga Desa Dawu kecamatan Paron untuk mengikuti 10 lomba yang dikemas oleh panitia semuanya dapat diikuti dengan meriah.
Salah satu yang membuat para penonton terpingkal pingkal adalah lomba estafet tepung terigu dengan peserta para ibu ibu setempat.
Ada 4 regu yang terdiri dari 7 orang setiap regunya. Mereka harus beradu cepat memindahkan tepung terigu diatas piring dengan cara ditumpahkan kebelakang tanpa melihat penerimanya.
Hasilnya banyak diantaranya terguyur tepung tumpah hingga menutupi wajah dan rambut. Tontonan ini membuat kocak penontonya di lapangan volly desa, tempat acara berlangsung.
Selain itu lomba merias wajah dengan mata tertutup, serta berbagai lomba lainya membuat acara berjalan hinggga larut malam.
Menurut salah satu peserta lomba, Heris, mengatakan warga sangat antusias karena dalam 2 tahun acara seperti ini tidak bisa digelar karena adanya pandemi.
"Kita sangat bergembira sekali karena bisa lomba bersama warga lain, apalagi kita sudah kagen acara seperti ini," kata Heris yang mengikuti hampir semua perlombaan.
Dikesempatan yang sama Kepala desa Dawu , Suwito, mengatakan acara ini membuat warga semakin akrab dan kompak.
"Acara kemeriahan HUT RI kembali kita gelar setelah 2 tahun terhenti karena pandemi Covid 19, selain untuk semakin mempererat keakraban atar warga juga untuk mengenang jasa para pahlawan, terutama pengebalan kepada generasi muda di desa ini," kata Suwito ditengah acara ( 17/8/2022).
Editor : Asfi Manar