MAGETAN, iNewsNgawi.id - Direktorat Pengembangan Pitalebar, DItjen PPI, Kementerian Komunikasi dan Informatika Republik Indonesia melaksanakan launching pelaksanaan Program Bantuan Pemerintah Penyediaan Akses Internet Fixed Broadband yang tersebar di wilayah Provinsi Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, Bali dan NTB di desa Mangunrejo kecamatan Kawedanan Kabupaten Magetan , ( 6/7/2023).
Program bantuan pemerintah ini merupakan upaya yang dilakukan pemerintah sebagai stimulus untuk mewujudkan perluasan akses dan peningkatan penetrasi Fixed Broadband nasional dengan sasaran utama UMKM dan fasilitas umum.
Bantuan ini sendiri adalah pembayaran gratis selama 6 bulan kepada provider internet oleh pelaku UMKM dengan kapasitas 10 - 50 Mbps pertitik penerima.
"Dengan program ini kita berharap UMKM punya purchasing power atau kemampuan ketika merasakan akses internet ini dapat meningkatkan kapasitas penjualan dan usahanya maka nantinya setelah selesai kita bantu mereka bisa lebih mandiri dan berlangganan dengan service internet provider " kata Direktur Pengembangan Pitalebar, Ditjen PPI, Kementerian Komunikasi dan Informatika RI, Marvel Situmorang usai launching, ( 6/7/2023).
Program ini sudah berlangsung sejak 2018 lalu, dan pada tahun 2023, Direktorat ini telah memberikan penyediaan bantuan pemerintah akses internet di 38 Desa, dimana jumlah penerima bantuan adalah sejumlah 2568 titik yang terdiri dari 2419 titik UMKM dan 149 titik Fasilitas Umum. Sejumlah desa tersebut akan menerima bantuan 100 - 300 Mbps.
Di Jawa Timur, program ini telah tersebar di 644 titik penerima bantuan, 541 titik diantaranya untuk kabupaten Magetan, dengan desa Mangunrejo sebagai desa penerima terbanyak yaitu 115 titik.
Bagi Pemkab Magetan program bantuan fixed broadband ini sangat penting untuk memajukan perekonomian warganya yang bergerak dibidang UMKM, karenanya memalui Dinas Kominfo akan mempersiapkan SDM dengan bimtek kepada pelaku UMKM.
"Program ini sangat penting bagi Magetan demi meningkatkan perekonomian para UMKM, karenanya memalui dinas kominfo akan kami siapkan bimtek yang bekerjasama dengan BUMDes dari desa penerima," kata Wakil Bupati Magetan Nanik Endang Rusmiati usai meninjau stand UMKM dalam acara launching tersebut.
Desa Mangunrejo merupakan desa yang warganya banyak bergerak dibidang UMKM seperti pembuatan kue tradisional regginang, lempeng, wajik kletik, keripik gadung, kerupuk dan tempe.
"Banyak pelaku UMKM di sini seperti pembuatan kue tradisional regginang, lempeng, wajik kletik, keripik gadung, kerupuk, tempe hampir satu pasar warga sini yang jualan itu yang mendapat bantuan. Melalui BUMDes nanti kita akan membantu mengembangkan usaha mereka agar bisa diketahui pembeli baik tingkat kabupaten maupun kota lainnya,” kata Kepala desa Magunrejo Aris Budiarto disela-sela acara.
Editor : Asfi Manar