NGAWI, iNewsNgawi.id - Masih dalam rangka gelaran Operasi Zebra Semeru Polres Ngawi 2022, Satlantas Polres Ngawi tidak hanya akan menertibkan 7 pelanggaran yang berujung tindak penilangan ataupun peringatan bagi pengendara yang tidak tertib berlalu lintas.
Namun ada hal lain yang juga harus diemban oleh anak buah Kasat Lantas Polres Ngawi AKP Joko Winarto tersebut.
Atas petunjuk Kapolres Ngawi AKBP Dwiasi Wiyatputera, adalah menyisir jalan berlubang dan marka jalan yang membahayakan pengguna jalan.
Menjadi menarik karena mobil patroli yang digunakan saat ini selalu membawa 2- 3 ember tanah urug didalam.bagasinya, fungsinya ketika ditemukan jalan berlubang, petugas langsung menguruk lubang tersebut demi mengurangi resiko kecelakaan, terutama yang jauh dari pemukiman.
Seperti yang dilakukan 3 awak patroli SARLantas menguruk sebuah lubang akibat aspal yang terkelupas di jalan raya Ngawi - Mantingan KM 28-29 desa Pengkol, Mantingan, ( 7/10/2022).
Menurut Kasat Lantas AKP Joko Winarto, tujuan kegiatan ini untuk mengurangi resiko kecelakaan disamping melakukan penegakan kedisiplinan lalulintas.
"Dalam rangka pelaksanaan Operasi Zebra Semeru 2022, tujuan penutipan lubang ini untuk menekan laka lantas maupun fatalitas, di 4 titik dibeberapa jalur penting oleh SARLantas," kata Joko kepada iNewsNgawi.id, ( 10/10/2022).
Meskipun hanya beraifat pertolongan sementara, jalur penting menurut Joko adalah Ngawi- Mlantingan, Ngawi - Kwadungan dan Ngawi - Caruban, karena salah satu faktor kecelakaan di jalur ini adalah kondisi jalan.
"Penyebab laka lantas selain dari ulah manusia sendiri kalau dilihat dari olah TKP faktor lainya adalah jalan," pungkas Joko.
Editor : Asfi Manar
Artikel Terkait